Post Top Ad

Post Top Ad

Manfaat MPASI dari Bahan Organik untuk Buah Hati Bunda

Manfaat MPASI dari Bahan Organik untuk Buah Hati - Proses produksi bahan organik biasanya tidak memakai pestisida atau pupuk kimia. Dengan begitu, bahan tersebut tentu aman dan sehat dikonsumsi terutama bagi bayi berusia 6 bulan, sebab usia tersebut telah masuk tahap dimana ia dikenalkan dengan MPASI. Karena itu, baiknya si kecil diberi MPASI dari berbagai bahan organik terbaik.

Apalagi sekarang ini makanan organik tengah menjadi tren dikalangan ibu rumah tangga yang menyukai makanan sehat. Bila kamu rutin menerapkan penggunaan bahan makanan tersebut, tentu saja hal ini bisa kamu jadikan awalan untuk gaya hidup sehat dalam keluarga.

manfaat-mpasi-dari-bahan-organik-untuk-buah-hati
Inilah alasan kenapa MPASI dari bahan organik sangat penting untuk buah hati bunda, foto theAsianparent


Mengapa demikian? Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahan organik tidak mengandung pestisida atau unsur kimia lainnya. Hal ini dikarenakan proses produksi tidak menggunakan bahan kimia. Hal inilah penyebab nutrisi pada bahan pangan mencukupi kebutuhan gizi buah hati kita.

Baca Juga
Cara Membersihkan Telinga Anak yang Baik dan Benar

Manfaat MPASI dari Bahan Organik untuk Buah Hati Tercinta

Lalu, apa saja kelebihan lain yang diperoleh saat mengkonsumsi MPASI dari bahan organik? Dikutip dari KlikDokter, ada beberapa manfaat yang akan didapat dari bahan pangan organik. Apa saja itu? Simak penjelasannya di bawah ini.

Mengandung Antioksidan

Makanan bebas kimia pastinya kaya antioksidan yang akan memberikan pengaruh baik bagi tubuh si kecil. Dengan adanya senyawa tersebut di dalam tubuh bayi, maka senyawa ini dapat menghilangkan virus, bakteri, serta sel-sel yang rusak.

Selain meningkatkan sistem kekebalan tubuh si kecil, antioksidan pun sangat baik untuk kulitnya. Ada beberapa antioksidan yang diproduksi sendiri oleh tubuh, namun agar memenuhi kebutuhan zat tersebut, perlu memberikan buah hati mu MPASI dari bahan organik seperti buah dan sayuran.

Sebab, kandungan senyawa antioksidan yang ada di sayur organik lebih banyak sekitar 10% hingga 50% daripada sayur non organik.

Terhindar dari Kanker dan Penyakit Lainnya

Seperti yang kita ketahui, pestisida sangatlah berbahaya. Bila ada di dalam tubuh dalam jumlah besar, zat ini dapat memicu berbagai macam kanker. Misalnya kanker tulang, kanker darah atau leukemia, sampai kanker paru-paru.

Pada suatu studi The BMJ, memaparkan adanya hubungan antara pestisida dengan gangguan pada spektrum autisme atau gangguan perkembangan saraf. Penelitian ini pun melibatkan setidaknya 38.000 orang dengan kasus autisme sebesar 2.961 kasus.

Diprakirakan bahwa orang-orang yang terkena pestisida tak hanya dari penyemprotan tapi juga ketika memakan makanan dari produk-produk yang mengandung bahan kimia. Dengan memilih produk organik sebagai asupan dapat membantu mengurangi risiko kanker maupun gangguan kesehatan lainnya.

Baik untuk Pencernaan Bayi dan Rasanya Lebih Lezat

Tahukah kamu, kandungan air dalam sayuran non organik lebih banyak dari sayuran organik. Itulah mengapa bahan non organik cepat membusuk. Makanya tidak heran bila kamu menemukan sayuran dan buah organik terlihat segar saat bahan-bahan tersebut dijual.

Bahan makanan segar tentu jadi pilihan utama para orang tua, dari segi rasa pun lebih lezat. Terlebih lagi bahan makanan organik baik untuk tubuh. Apalagi pada pencernaan si kecil yang masih rentan terhadap berbagai virus dan lainnya. Karenanya, si kecil perlu diberi MPASI dari bahan organik.

Nutrisi Mikronutrien dan Makronutrien Terpenuhi

Umumnya Organics Foods dapat mencukupi kebutuhan mikronutrien dan makronutrien bayi dengan sangat baik. Setidaknya lakukan lah pemilihan terhadap jenis makanan, pengolahan serta pemberian makan dengan tepat.

Saat ini bahan makanan organik mudah didapat, namun bahan ini lebih mahal daripada bahan pangan non organik, karena bahan tersebut melalui proses alami. Memilih asupan untuk si kecil tentu tak asal jadi, MPASI yang dibuat harusnya mengandung nutrisi dan lainya untuk si kecil.

Sebagai orang tua, memilah makanan yang akan dikonsumsi keluarga perlu diperhatikan, tak hanya mengenyangkan tetapi memikili nilai gizi dan menyehatkan. Terutama untuk bayi yang membutuhkan kesemua hal itu di dalam MPASI-nya.

Dari penjabaran manfaat MPASI dari bahan organik yang harus diberikan untuk si kecil ini, ada baiknya dijadikan acuan para ibu agar lebih tahu dan paham bahwa asupan dari bahan organik sangat baik untuk buah hati mereka. Sehingga anak pun terjaga dari berbagai penyakit.

2 comments:

  1. Entah saya mau senang atau gimana, tapi anak-anak saya jarang banget suka makanan instan, mereka senang banget kalau maksa mamaknya uprek di dapur hahaha.

    Meskipun jadinya rempong, waktu usia 9 bulan kalau ga salah, kami ajak si bayi traveling, daann dia kelaparan dong, saking dia nggak mau makan bubur instan, dan ga nemu yang jual bubur bayi :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kebanyakan anak lebih suka makanan instan tapi anak mba gak,, sisi positive nya jadi anak terjaga asupannya :)

      Delete